"Selamat datang di blognya val.... menemukan berbagai cerita cinta dan tips cinta

Rabu, 20 Mei 2009

mitos pernikahan


asyek neh...yang mo nikah val tunggu undangannya ya..wakakaka...eits..ngomongin pernikahan ternyata temen juga ada yang masih anget2nya neh..selamat ya jeung...mudah2an langgeng amiin..ga seburuk yang di bayangkan kan??pastinya donk...klow dipikir2 kita hidup ini ngapain c kalo ga untuk ber rumah tangga??cieee...buat yang dah ketemu jodohnya ga usah lama2 deh..hehehe...buat yang belom..ayo buruaaaaaan...wakakakaka....ngomporin neh ceritanya.yupz...jadi inget neh pas val mau merit, rasa deg2an, grogi,seneng, udah deh campur2 dah kek gado2 aza. ngebayangin pastinya ihhh...besok dah merit akyu ga sendiri lagi heheheee..tapi sama ajah c pastinya juga penuh tanda tanya???gimana ya??aduh...pan klow mo nikah tuh suka banyak2 cobaan dolo gto macem2 dueh..palagi klow pas bener2 mo hari H nya waduh!! banyak ritualnya lom lagi acara pingit memingit gto klow kata orang tua ndak boleh gini ndak boleh gto refot dah..bener ga c mitos2 nya ya??

hmmmm...kira2 yang kek gimana ya mitosnya ??
1. Mutiara

Benda yang satu ini dilarang ada di dalam pesta pernikahan, termasuk di gaun Anda lho! Karena mutiara dipercaya sebagai simbol air mata. Jadi jika Anda mengenakan mutiara saat menikah, maka pernikahan Anda tidak akan bahagia dan diwarnai dengan air mata kesedihan.

2. Air mata

Jika sekarang Anda menangis, maka Anda dikatakan cengeng. Namun jika Anda menangis di upacara pernikahan Anda, maka rejeki besar menanti Anda. Bagaikan ladang gersang yang mendambakan air, sebelum menjadi subur, ia harus diairi terlebih dahulu. Yah begitulah konon katanya.

3. Hujan

Konon kata jika hujan turun pada hari pernikahan, maka rumah tangga si mempelai akan diwarnai duka dan kesedihan. Hmmm...kira-kira bagaimana jika memang tanggal pernikahannya di tengah musim penghujan ya?

4. Menjatuhkan cincin pernikahan

Ada kalanya kegugupan si mempelai membuat cincin yang akan disematkannya jatuh dari tangannya. Nah kata nenek moyang dahulu, jika cincin yang akan disematkan jatuh, maka pernikahan akan diwarnai dengan perselingkuhan dan kebohongan.

5. Menemui si calon mempelai

Kedua mempelai akan benar-benar dipingit dan tidak diijinkan bertemu satu sama lain. Pertanda buruk dan menjauhkan mempelai dari keberuntungan katanya!

6. Masuk ke ruang pernikahan

Adalah suatu hal yang akan mendatangkan rejeki jika Anda melangkahkan kaki kanan terlebih dahulu saat memasuki gedung pernikahan.

lanjot neh mitosnya...biasanya c justru mitos di bawah ini yang suka bikin orang takut menikah

merasa ga bebas lagi alias terpenjara
Pernah dengar nasehat seperti ini ? ’Selama masih melajang, puas-puasin dulu, nanti kalau sudah menikah susah’.

Seolah dengan memasuki gerbang pernikahan, kehidupan Anda sebagai pribadi akan tamat pula. Rasanya Anda akan menikah, bukan akan masuk penjara ya ?

Memang banyak cerita tentang mimpi-mimpi para perempuan lajang yang terkubur begitu mereka menikah. Tapi tak sedikit pula kok perempuan yang lebih sukses dalam hidup setelah berkeluarga. Atau malah ada yang kehidupannya nyaris tak berubah, sama seperti ketika melajang.

Karier mentok

Pernikahan akan membatasi perkembangan karir seseorang. Peluang kerja banyak yang tertutup bila perempuan sudah menikah. Banyak yang diminta mengundurkan diri bila berkeluarga. Atau susah mendapat promosi karena waktu Anda akan banyak terserap untuk keluarga.

Ah, ini sih tergantung Anda. Bila Anda memang terbukti bisa diandalkan dan memiliki kemampuan, Anda pasti bisa kok mengatasinya.

Takut punya anak


Ada banyak alasan mengapa seseorang takut memiliki keturunan. Bisa karena prosesnya yang memang berat itu. Khawatir tidak bisa memberikan kehidupan yang layak pada sang anak atau takut tidak bisa menjadi orangtua yang baik.

Atau mungkin ketakutan yang lebih ’sepele’ seperti takut tubuh melar sebagai akibat melahirkan ? Tenang, Anda masih punya banyak waktu. Kehidupan memiliki cerita sendiri dalam setiap prosesnya. Siapa tahu, Anda justru menikmati tahapan ini dan menjalaninya dengan sukses.

Orang berubah


Ketika masih pacaran dia so sweet. Tapi bagaimana nanti kalau kami sudah menikah ya ? Begitu kekhawatiran Anda. Apalagi banyak contoh-contoh tentang itu.

sebenernya banyak klow kita mo membahas mitos dan fakta pernikahan namun semakin di bahas rasanya kan semakin membuat orang takut untuk berkomitmen. padahal hanya satu kuncinya bila kita sudah menikah pastilah kita harus punya trust, respect n komunikasi...semakin kita takut semakin kita menghindar semakin ga jelas tujuan hidup kita..ihhh...val ngemeng apa yak?? hehee...yang jelas menikah itu ga seperti mitos kok...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar